Inilah Tanda – Tanda Wanita Hamil Agar Cepat Punya Anak


Pernikahan memang menjadi sesuatu yang diimpikan banyak orang, tidak hanya memiliki pasangan hidup yang akan berada di sisi kita selamanya tetapi juga bisa membawa kebahagiaan di saat kelahiran buah hati. Ya, jika kita berpikir bahwa kita sudah siap untuk menikah, kita juga harus siap untuk memiliki anak yang selalu kita dambakan.

Namun setiap orang memiliki perbedaan masing-masing dimana pasangan wanita yang ingin segera memiliki anak namun ada juga yang tidak subur atau mungkin keduanya ingin menunda kehamilan karena suatu alasan. Masalah seperti itu memang masalah pribadi, tapi yang perlu kita ketahui adalah semua sudah diatur oleh Yang Maha Kuasa, jadi kita tinggal mengikuti jalan yang sudah ditentukan. Lalu banyak yang bertanya bagaimana cara membuat anak cepat? Semuanya tidak mungkin tanpa usaha dan doa, jadi di sini diceritakan dengan cara yang berbeda, tetapi semuanya harus tetap dilakukan dengan semangat positif.

Tips dan Cara Memiliki Anak Agar Istri Cepat Hamil

Pertama – tama, Anda harus memperhatikan waktu subur Anda ataupun istri Anda. Terutama di istri yang harus subur di mana sperma bertahan dalam sel telur selama 5 hari. Telur muncul saat Anda menyelesaikan menstruasi atau sebelum menstruasi.

Telur-telur ini hanya bertahan selama 24 jam setelah ovulasi, jadi pengukuran ilmiah tentang seks dua hari sebelum ovulasi memiliki peluang bagus untuk memiliki bayi. Anda hanya perlu memahami dan memperhatikan masa subur Anda dengan menghitung menggunakan kalkulator masa subur. Masa subur menjadi faktor utama untuk kehamilan yang selanjutnya meningkatkan peluang memiliki anak. Seks memang bisa diterapkan kapan saja, namun untuk mendapatkan kehamilan ada waktunya.

Kedua, seperti yang dijelaskan sebelumnya, coba gunakan kalkulator ovulasi yang berguna untuk menghitung masa subur Anda. Masa subur seorang wanita biasanya dua sampai lima hari sebelum ovulasi. Nah, waktu terbaik untuk berhubungan seks adalah dua hari sebelum ovulasi atau bisa juga 12 hingga 16 hari sebelum menstruasi. Dengan mengetahui masa subur dan juga masa ovulasi maka akan mudah memiliki anak. Bisa juga mengikuti tanda – tanda adanya ovulasi pada istri.

Apa saja tanda-tandanya

Pertama adalah mengetahui suhu tubuh kita. Jadi setiap wanita pasti mengalami perubahan suhu tubuh yang akan berubah pada saat-saat penting. Anda dapat memeriksanya di pagi hari ketika Anda bangun dengan termometer. Jika termometer menunjukkan bahwa suhu tubuh Anda naik sedikit demi sedikit sampai Anda mengalami menstruasi, itu berarti Anda subur untuk menstruasi.

Maka hal selanjutnya yang bisa Anda lakukan adalah memeriksa lendir serviks Anda. disini kamu bisa mengetahui dan memahami tekstur slime kamu karena ada perubahan warna dan juga tekstur yang lebih kental dan halus. Saat telur direbus, lendir serviks akan mengalir ke vagina Anda dan masuk ke lubang vagina. Sekarang lendir serviks bisa berwarna putih, kuning dan sedikit lengket. Bahkan ketika slime ditarik, tidak akan mudah dipotong. Selama masa subur sebelum ovulasi, lendir serviks Anda lebih halus dan lebih kental daripada putih telur. Jadi sekarang adalah waktu yang tepat untuk berhubungan seks dengan pasangan Anda.

Yuk, Mari Ikuti Anak Saat Sedang Menonton TV


Selain bermain di luar rumah, ada kalanya Anda dan keluarga menghabiskan akhir pekan di rumah. Jadi saat di rumah, kegiatan apa yang biasa Anda lakukan bersama si kecil? Terkadang ada juga beberapa keluarga yang menjalankan aktivitasnya masing-masing. Misalnya, seperti anak menonton TV, ibu sedang menyiapkan makan malam dan ayah sedang membersihkan rumah. Nah, jika si kecil menonton, Anda pasti sudah memikirkan apa yang ia tonton: apakah tayangan tersebut sesuai dengan usianya atau tidak. Pasalnya, meski dikemas dengan tampilan animasi, banyak tayangan yang sebenarnya tidak cocok untuk anak. Tapi Anda tidak perlu khawatir. Ada tips dan trik mengawasi tontonan anak tanpa mengganggu si kecil. Ayo, lihat!

Pilih pertunjukan untuk anak-anak

Sebelum anak Anda mengenal banyak acara, Anda harus memilih acara untuk mereka. Rekomendasikan acara yang membantu, tetapi awasi mereka. Misalnya film animasi atau film pendidikan.

Ikut menonton dan memperhatikan

Tentu saja, jika anak Anda tidak keberatan, tidak ada salahnya melihat mereka bersama. Dengan menonton, Anda tahu acara seperti apa yang menarik baginya dan acara apa yang biasanya dia tonton. Selain itu, menonton bersama anak juga dapat mempererat ikatan emosional dan komunikasi antara orang tua dan anak.

Tidak diperbolehkan menonton TV sendirian

Mengapa menonton saluran TV tidak disarankan untuk anak-anak? Karena Anda tidak dapat mengontrol apa yang muncul di TV. Acara TV mungkin cocok untuk anak-anak, tetapi ada iklan yang tidak cocok untuk ditonton. Selain itu, jika anak Anda menonton sendirian, ia dapat dengan mudah beralih saluran TV dan menemukan program TV yang tidak cocok untuknya.

Aktifkan keamanan TV

Selain TV, anak-anak dapat menonton program favorit mereka melalui gadget dengan Internet. Misalnya dengan membuka YouTube. Untuk mencegah anak-anak melihat konten yang tidak pantas, kini Anda dapat mengaktifkan mode perlindungan yang mengontrol program mana yang boleh ditonton oleh anak-anak.

Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda lakukan untuk mengawasi kebiasaan menonton anak Anda tanpa mengganggu atau tidak nyaman. Semoga bermanfaat!