Ejakulasi di Luar Vagina Dapat Menyebabkan Kehamilan?


Ada beberapa cara pasangan menunda kehamilan. Sayangnya, cara ini masih membawa risiko kehamilan yang cukup tinggi.

Ejakulasi di luar vagina

Kehamilan karena keluarnya cairan ejakulasi di luar vagina bisa saja terjadi, namun kasus ini sangat jarang terjadi. Anda bisa hamil jika air mani masuk ke dalam vagina. Tidak hanya itu, ada sejumlah syarat lain yang harus dipenuhi agar bisa hamil. Beberapa kondisi tersebut antara lain:

Cairan ejakulasi masih segar

Di luar tubuh, sperma hanya dapat hidup dalam waktu singkat dan akan mati setelah 15 hingga 30 menit. Jika bercinta di air panas, sperma bisa bertahan di luar tubuh dalam hitungan detik. Jadi potensi hamil masih mungkin (walau jarang) jika cairan ejakulasinya masih segar.

Jumlah air mani yang dikeluarkan saat ejakulasi sangat banyak

Meski hanya satu sperma saja yang bisa menyebabkan kehamilan, jika cairan ejakulasi dilepaskan ke dalam vagina dalam jumlah banyak, kemungkinan hamil akan meningkat. Namun, sel sperma dalam cairan ejakulasi yang masuk ke vagina harus tetap hidup agar bisa hamil.

Cairan ejakulasi masuk pada atau tepat sebelum ovulasi

Agar kehamilan terjadi, cairan ejakulasi harus masuk ke vagina pada atau tepat sebelum ovulasi. Namun, peluang Anda untuk hamil kurang dari 20 persen. Selain itu, sel sperma akan mudah mati jika berada di luar tubuh dan terlalu lemah untuk berenang menuju sel telur.

Bagaimana cara agar cairan ejakulasi tidak masuk ke dalam vagina?

Ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk mencegah cairan ejakulasi masuk ke dalam vagina. Bersihkan ejakulasi yang duduk di luar dengan kain lembab. Cara ini bisa mengurangi risiko sperma masuk ke vagina. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan teknik seks aman untuk mengurangi kemungkinan hamil.

Hindari mencuci bagian dalam vagina, bahkan dengan cairan pembersih vagina

Cara ini tidak bisa mengurangi kemungkinan hamil. Tidak hanya itu, douching juga meningkatkan risiko infeksi vagina. Mengeluarkan cairan ejakulasi di luar vagina masih memungkinkan untuk kehamilan.

Namun, ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi, seperti cairan ejakulasi yang masih segar, keluar dalam jumlah banyak atau masuk pada atau sesaat sebelum ovulasi. Mengenakan kondom saat berhubungan seks dapat memberikan perlindungan ekstra dan membantu mencegah kehamilan.

Inilah Tanda – Tanda Wanita Hamil Agar Cepat Punya Anak


Pernikahan memang menjadi sesuatu yang diimpikan banyak orang, tidak hanya memiliki pasangan hidup yang akan berada di sisi kita selamanya tetapi juga bisa membawa kebahagiaan di saat kelahiran buah hati. Ya, jika kita berpikir bahwa kita sudah siap untuk menikah, kita juga harus siap untuk memiliki anak yang selalu kita dambakan.

Namun setiap orang memiliki perbedaan masing-masing dimana pasangan wanita yang ingin segera memiliki anak namun ada juga yang tidak subur atau mungkin keduanya ingin menunda kehamilan karena suatu alasan. Masalah seperti itu memang masalah pribadi, tapi yang perlu kita ketahui adalah semua sudah diatur oleh Yang Maha Kuasa, jadi kita tinggal mengikuti jalan yang sudah ditentukan. Lalu banyak yang bertanya bagaimana cara membuat anak cepat? Semuanya tidak mungkin tanpa usaha dan doa, jadi di sini diceritakan dengan cara yang berbeda, tetapi semuanya harus tetap dilakukan dengan semangat positif.

Tips dan Cara Memiliki Anak Agar Istri Cepat Hamil

Pertama – tama, Anda harus memperhatikan waktu subur Anda ataupun istri Anda. Terutama di istri yang harus subur di mana sperma bertahan dalam sel telur selama 5 hari. Telur muncul saat Anda menyelesaikan menstruasi atau sebelum menstruasi.

Telur-telur ini hanya bertahan selama 24 jam setelah ovulasi, jadi pengukuran ilmiah tentang seks dua hari sebelum ovulasi memiliki peluang bagus untuk memiliki bayi. Anda hanya perlu memahami dan memperhatikan masa subur Anda dengan menghitung menggunakan kalkulator masa subur. Masa subur menjadi faktor utama untuk kehamilan yang selanjutnya meningkatkan peluang memiliki anak. Seks memang bisa diterapkan kapan saja, namun untuk mendapatkan kehamilan ada waktunya.

Kedua, seperti yang dijelaskan sebelumnya, coba gunakan kalkulator ovulasi yang berguna untuk menghitung masa subur Anda. Masa subur seorang wanita biasanya dua sampai lima hari sebelum ovulasi. Nah, waktu terbaik untuk berhubungan seks adalah dua hari sebelum ovulasi atau bisa juga 12 hingga 16 hari sebelum menstruasi. Dengan mengetahui masa subur dan juga masa ovulasi maka akan mudah memiliki anak. Bisa juga mengikuti tanda – tanda adanya ovulasi pada istri.

Apa saja tanda-tandanya

Pertama adalah mengetahui suhu tubuh kita. Jadi setiap wanita pasti mengalami perubahan suhu tubuh yang akan berubah pada saat-saat penting. Anda dapat memeriksanya di pagi hari ketika Anda bangun dengan termometer. Jika termometer menunjukkan bahwa suhu tubuh Anda naik sedikit demi sedikit sampai Anda mengalami menstruasi, itu berarti Anda subur untuk menstruasi.

Maka hal selanjutnya yang bisa Anda lakukan adalah memeriksa lendir serviks Anda. disini kamu bisa mengetahui dan memahami tekstur slime kamu karena ada perubahan warna dan juga tekstur yang lebih kental dan halus. Saat telur direbus, lendir serviks akan mengalir ke vagina Anda dan masuk ke lubang vagina. Sekarang lendir serviks bisa berwarna putih, kuning dan sedikit lengket. Bahkan ketika slime ditarik, tidak akan mudah dipotong. Selama masa subur sebelum ovulasi, lendir serviks Anda lebih halus dan lebih kental daripada putih telur. Jadi sekarang adalah waktu yang tepat untuk berhubungan seks dengan pasangan Anda.