3 Legenda Yang Anggap Messi Lebih Baik Dibandingkan Ronaldo

Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo di sebut sebagai pemain terbaik dunia pada saat sekarang ini. Performa mereka juga tidak usa diragukan lagi. Messi dan Ronaldo  juga telah mendapatkan banyak gelar dalam 10 tahun terakhir. Salah satunya ialah Ballon d’or.

Kedua pemain tersebut memenangkan 11 piala bola emas. Messi sukses membawa 6 piala sedangkan Ronaldo mendapatkan 5 piala. Persoalan siapa yang terbaik antara Messi dan Ronaldo  itu tidak pernah ada habisnya. Terutama pada kalangan para penggemar sepak bola. Para legenda sepak bola juga ikut serta memberikan pendapatnya soal persaingan antara Messi dan Ronaldo. Namun, siapa saja yang menganggap Messi lebih baik dibanding Ronaldo?

Berikut ini para legenda yang menganggap Lionel Messi lebih baik dibandingkan Cristiano Ronaldo.

  • Steven Gerrad

Gerrad merupakan salah satu gelandang terbaik yang sudah pernah dimiliki Liverpool. Ia telah menghabiskan sebagian besar kariernya di Anfienld. Gerrad  juga telah memenangkan Liga Champions bersama dengan The Reds dan sudah memperkuat La galaxy sebelum pensiun. Saat ini Gerrad  telah menjabat sebagai tim pelatih Skotlandia, Rangers FC.

Menurut pendapat Gerrad  mengenai Messi dan Ronaldo

“Menurut saya Messi  lebih merupakan pemain tim. Jika dia berada di depan gawang, dia lebih sering memberi umpan dan memiliki cara yang sangat bagus secara individual juga”

“Kalau Ronaldo menurut saya lebih individual. Dia haus akan gol, dia lebih egois, tapi entah itu dalam cara yang baik maupun buruk dan jelas hasil pemain sangat berbeda dalam hal ukuran. Saya lebih memilih Messi. Saya tidak egois, karena saya seorang pemain tim”

  • Johan Cruyff

Cruyff ialah seorang legenda Ajax dan Barcelona. Ia sudah memenangkan 3 piala Ballon d’or dalam sepanjang karier bermainya. Cruyff  merupakan seorang yang sangat luar biasa saat menjadi pelatih Ajax dan Barcelona. Sebelum meninggal dunia pada tahun 2016, Cruyff  telah menyebut Messi sebagai pemain terbaik.

“Saya lebih suka pemain yang memiliki pengetahuan karena saya sedikit seperti itu”

“Ronaldo merupakan pemain yang hebat, tapi dia hanya pencetak gol saja. Ronaldo  tidak akan pernah bisa menjadi pemain yang dapat membuat atau mengurusi  timnya dengan baik. Dia cuman seorang finisher”

“Messi lebih menjadi pemain tim dibandingkan Ronaldo. Dia mencetak gol tetapi juga menciptakan banyak assist. Menurut saya sebagai pemain, Messi pemain yang lebih baik. Terdapat perbedaan besar sebagai pencetak gol yang hebat dan menjadi pemain terbaik. Messi pantas untuk Ballon d’or, tidak ada perbedatan”

  • Diego Maradona

Maradona sudah mendapatkan piala dunia saat masih bermain. Ia sudah melakukannya bersama denga timbas Argentina pada  tahun 1986. Maradona juga pernah bermain untuk Barcelona. Ia juga pernah menggarap Lionel Messi di Timnas Argentina.

“Saya tidak ingat pernah melihat Messi bermain buruk”

“Tetapi saya lebih suka Messi dibandingkan dengan Ronaldo tetapi saya mengakui bahwa yang terakhir ini adalah bintang. Sejarah  sepak bola akan mengingat Messi”

Dua Orang Pemain Barcelona Bertengkar Pada Saat Berada di Ruang Ganti

Barcelona mendapatkan kabar buruk. Bukan cuman hanya penampilan di lapangan yang belum konsisten, ruang ganti  Blaugrana dikatakan kacau dan ada sedikit pertengkaran pemain pada saat sedang latihan. Pada awal 2020 menjadi sebuah momen yang berat untuk Barcelona. Semua masalah dimulai saat tim asal tercatat gagal di Supercopa de Espana. Sesudah itu, juga ada pemecatan pelatih Ernesti Valveerde.

Ernesti Valveerde lalu digantikan oleh Quique Setien. Seorang pelatih baru tidak memiliki reputasi yang baik saat di club lama. Ia bahkan juga masih belum pernah mendapatkan 1 pun gelar juara saat di kompetisi mayor.

Sejauh ini, Barcelona  telah 5x bermain di bawah naungan Quique Setien. Hasilnya, sudah 4x menang dan hanya sekali kalah. Terakhir, Barcelona  menang pada skor 2-1 atas Levante. Barcelona  saat ini juga sedang berusaha untuk membuat seakan kondisi tim sedang baik-baik saja. Padahal, kondisi saat diruang ganti sedang kacau. Pemecatan Ernesti Valveerde menjadi salah satu alasannya.

Kondisi terparah dengan kegagalan club di Bursa pada bulan Januari 2020. Barcelona  tidak bisa membawa penyerangan baru, sebagai pengganti Luis Suarez yang cedera, Barcelona malah akan melepas beberapa pemain. “Keadaan semakin parah dengan kekalahan dari Valencia minggu lalu. Itu sudah membuah kekhawatiran dan ketidakpastian antara pemain”.

Selain itu juga, Meaney menyebutkan ada perubahan penting yang di buat oleh Quique Setien. Bukan cuman hanya menggelar latihan pada saat hari pertandingan saja, Quique Setien juga menyediakan sesi teamtalk sebelum memulai pertandingan.

Javier Miguel juga melaporkan bahwa terjadi keributan pada saat latihan Barcelona minggu lalu. Tidak disebutkan dengan pasti siapa di antara pemain yang terlibat perkelahian tersebut. Akan tetapi mereka di claim mempunyai pengaruh yang kuat saat diruang ganti.

Mungkin ini bukan masalah yang besar saat situasi sudah normal, hanya pertengkaran biasa saja antara 2 rekan satu tim. Terkait situasi club yang kacau sejak awal 2020. Selain itu juga di kalangan pemain Barcelona , ada beberapa pemain yang sengaja ingin Ernesti Valveerde di pecat. Mereka dengan sengaja tampil dibawah performa terbaiknya agar club gagal untuk mendapatkan hasil yang bagus dan berdampak pada masa depan Valverde.